Tabloid SAR – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Pemkab Lutim), Sulawesi Selatan, melalui Tim Pembina Forum Kabupaten Kota Sehat (KKS) Kabupaten Luwu Timur, menggelar rapat persiapan menjelang lomba desa sehat.
Pelaksanaan rapat tersebut, digelar pada hari ini, Senin (26/06/2023) di Aula Kantor Bapelitbangda Kabupaten Lutim. Dipimpin oleh Staf Ahli Bupati Lutim Bidang Hukum dan pemerintahan, dr H April dan didampingi Ketua Tim Pembina Forum KKS Lutim, Dohri As’ari dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dr Adnan D Kasim.
Turut hadir dalam rapat persiapan penilaian jelang lomba desa sehat ini, yakni Ketua Forum Kecamatan se-Lutim, Sanitarian Puskesmas se-Lutim, TP PKK Lutim, Ketua Pokja Desa se-Lutim serta OPD terkait.
Staf Ahli Bupati Lutim Bidang Hukum dan pemerintahan, dr H April mengajak para peserta rapat agar senantiasa dapat menciptakan kondisi desa yang bersih, aman, nyaman dan sehat, untuk dihuni oleh masyarakat menuju Kabupaten Lutim yang sehat dan inspiratif.
Menurutnya, bahwa peningkatan potensi desa dan kelurahan dilaksanakan dengan menempatkan masyarakat sebagai pelaksana pembangunan. Sehingga dapat menciptakan kondisi desa yang bersih, aman, nyaman dan sehat.
Lanjut ia menyampaikan, bahwa capaian KKS merupakan suatu proses yang berjalan secara terus menerus. Kemudian sangat diharapkan untuk mampu menciptakan dan mendorong peingkatan kualitas lingkungan baik fisik maupun sosial dan budaya.
Hal tersebut menjadi sengat penting, sambungnya, sebab dengan lingkungan yang sehat, maka akan juga sangat mendorong pengembangan potensi ekonomi masyarakat. “Jadi melalui cara memberdayakan masyarakat tersebut, agar dapat pula saling mendukung dalam menerapkan fungsi-fungsi kehidupan, demi membangun potensi suatu daerah atau kota,” ujar dr H April. .
Ia pun menambahkan, bahwa pertemuan ini sebagai bentuk persiapan untuk menyambut penilaian KKS Tingkat Nasional, dengan mempertahankan posisi desa sebagai desa STBM.
“Hal tersebut, sehingga dapat mewujudkan desa dan kelurahan yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni oleh masyarakat,” pungkas dr H April tersebut.
Sementara itu, Ketua Tim Pembina Forum KKS Kabupaten Lutim, Dohri As’ari mewakili Ketua KKS Lutim mengatakan, bahwa penilaian KKS tahun ini melalui dua tahap, yakni akan dilaksanakan secara online dan offline.
“Nantinya jika terpilih, selanjutnya akan dilakukan penilaian secara offline untuk melakukan verifikasi lapangan,” ungkapnya.
Dohri pun juga berharap agar tahun ini Lutim tetap mendapatkan penghargaan Swasti Saba Wistara. “Jadi itu harapan kita agar Lutim betul-betul dikenal baik di tingkat regional maupun nasional,” terangnya.
Sebagai informasi, bahwa penilaian lomba desa sehat tingkat Kabupaten Lutim tersebut, akan dimulai dari tanggal 4 hingga 25 Juli 2023 mendatang. (hel/ikp-humas/kominfo-sp)