LUWU, Tabloid SAR – Bupati Luwu Basmin Mattayang menegaskan orang tua yang anaknya hanya dijewer oleh gurunya lalu marah dan mengganggu kamtibmas dikeluarkan saja dari sekolah, penegasan ini disampaikan oleh Bupati Luwu saat membawa sambutan pada acara penamatan siswa SMA Negeri 1 Belopa di gedung Simpurusiang, Kamis (11/04).
Kepada Kepala Dinas Pendidikan Luwu Amang Usman, Basmin Mattayang perintahkan orang tua yang tidak memberikan support kepada guru untuk mendidik siswa.” saya perintahkan pada bapak kepala dinas ada pembatasan masalah, orang tua yang bawa balo balo ke sekolah karena anaknya dicubit atau dijewer, dikeluarkan saja dari sekolah”tegasnya.
Kepada orang tua siswa, bupati mengingatkan pendidikan karakter anak itu sangat penting dan itu dibentuk oleh orang tua sendiri melalui pendidikan Informal. Orang tualah yang punya peran penting atas keberhasilan anak. Sekolah hanya 1 persen perananya kesuksesan anak melalui pendidikan formal.
Kepada para siswa, Bupati Luwu memberikan ucapan selamat yang diterima di UNPT. Basmin Mattayang menjelaskan SMA Negeri 1 Belopa memang sekolah unggulan pada jamannya dan sampai saat ini selain itu juga sekolah kedua yang ada di tanah Luwu setelah SMA Negeri 1 Palopo.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Belopa Luwu Nurdin Muin mengatakan siswanya banyak diterima di UNPT melalui jalur prestasi tanpa tes. “kami peringkat 5 penerimaan siswa jalur tanpa tes”ungkapnya.
Penulis: Echa
