Respons Keluhan Warga Bastem, Soal Akses Jalan Tertimbun Longsor

Judas Amir : Salama Ini Tidak Ada yang Lapor Sama Saya

PALOPO, Tabloid SAR – Warga Basse Sangtempe’ (Bastem) sangat mengeluhkan atas akses jalan Poros Kota Palopo – Kecamatan Bastem Utara (Bastura) Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan (Sulsel) yang tidak dapat dilalui kendaraan akibat tertimbun longsor selama berbulan-bulan ini.

Hal tersebut, mengemuka saat Kerukunan Keluarga Bastem (KKBS) memperingati hari jadinya yang ke-8 di Pantai Labombo Kota Palopo, Sabtu (26/1/2019) lalu yang juga dihadiri Walikota Palopo, HM Judas Amir dan Datu Luwu beserta jajarannya.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (Ketum DPP) KKBS, Hafid Pasiangan dan juga anggota DPRD Provinsi Sulsel, saat menyampaikan sambutannya, langsung menyampaikan soal akses jalan tertimbun longsor yang dikeluhkan warga Bastem selama ini.

Tampak personil Dinas PU-PR Kota Palopo yang dipimpin Kabid Sanpras PU-PR Kota Palopo, Lukman ST dengan latar belakang alat berat jenis excavator. Foto bersama usai mebersihkan timbunan tanah longsor yang memutus akses jalan poros Kota Palopo-Bastem.

Pintanya, Pak Walikota, saya ingin menyampaikan keluhan keluarga kita dari Bastem, mengenai akses jalan yang tertimbun longsor sudah berbulan-bulan. Kebetulan akses jalan tersebut berada di dalam wilayah Kota Palopo.

“Kalau bisa timbunan longsor tersebut dapat dibersihkan, sebab hanya jalan itu satu-satunya akses bagi warga Bastem ke kampung, termasuk warga Bastem dari berbagai penjuruh hingga ke luar negeri,” harap Hafid pada Walikota HM Judas Amir.

Orang nomor satu di Kota Palopo ini, melalui kesempatannya untuk menyampaikan sambutannya, tampaknya merasa kaget dengan adanya informasi yang disampaikan oleh Ketum DPP KKBS. “Informasi ini baru saya dengar, soalnya tidak ada yang lapor sama saya selama ini,” akunya.

Judas pun langsung merespons akan segera membersihkan timbunan longsor tersebut. “Itu akan saya segera instruksikan dinas terkait untuk dibersihkan secepatnya,” janji Walikota Palopo melalui sambutannya.

Jadi apa yang dijanjikan Walikota Palopo dua periode tersebut, ternyata tidak harus menunggu lama. Pada gilirannya pihak Dinas PU-PR Kota Palopo langsung membobilisasi alat berat jenis excavator, untuk melakukan pembersihan jalan yang tertimbun longsor yang selama berbulan-bulan sangat dikeluhkan warga Bastem tersebut.

Saat mengkonfirmasi Kabid Sarana dan Parasaran Infrastruktur (Sanpras) Dinas PU-PR Kota Palopo, Lukman ST, pada Rabu (30/1/2018) di kantornya pada media ini, mengatakan bahwa kita sudah membersihkan tanah lonsor yang selama ini memutus akses jalan poros Palopo – Bastem.

“Itu, atas adanya instruksi Bapak Walikota melalui Bapak Kadis PU-PR Antonius Dengen, sehingga kita segera memobilisasi alat berat. Jadi sekarang jalan tersebut sudah dapat dilalui kendaraan,” pungkasnya.

Direktur Eksekutif Aktivis Pembela Arus Bawah, Rahmat K Foxchy adalah juga putra Bastem tersebut, sangat mengapresiasi kebijakan Walikota HM Judas Amir sangat cepat merespons atas jalan yang tertimbun longsor yang dikeluhkan Warga Bastem selama ini.

“Terima kasih Bapak Walikota Palopo atas adanya respons cepat yang diberikan tersebut. Hal ini kita sangat apresiasi, sebagai bentuk pemimpin publik yang sangat paham dan berkepedulian tinggi terhadap keluhan warga,” tutur aktivis pemerhati kebijakan publik yang satu ini.

Penulis : Herianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *