MAKASSAR, Tabloid SAR – Menjelang proses pembelajaran dengan metode tatap muka akan diberlakukan pada seluruh Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Daeng pada bulan Juni 2021 mendatang, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar ditugaskan untuk melakukan penyemprotan disinfektan semua SD dan SMP di Makassar.
Hal tersebut diungkapkan, Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto saat memimpin apel pelepasan Tim Penyemprot Disinfektan dari Dinas Damkar di Markas Komando Damkar Kota Makassar, Kamis (17/06/2021).
Penyemprotan itu, kata Pomanto, dilakukan untuk menjaga para siswa-siswi SD dan SMP dari paparan Covid-19 saat mulai sekolah tatap muka pada bulan Juli 2021 mendatang.
“Tujuannya agar gedung sekolah siap digunakan oleh siswa-siswi dan para guru pada bulan Juli mendatang saat proses belajar dengan metode tatap muka mulai diberlakukan. Kita targetkan penyemprotan ini, selesai dua minggu ke depan,” ujarnya.
Pomanto menerangkan, ini adalah kick off untuk bergerak secara fisik guna mempersiapkan proses tatap muka anak sekolah.
“Di Kota Makassar ada sekitar 400-an SD dan SMP yang akan disemprot Tim Penyemprot Disinfektan dari Dinas Damkar. Kalau SMA dan SMK, kita masih menunggu konfirmasi Pemprov Sulsel,” terangnya.
Selain itu, Pomanto menjelaskan, persiapan ini dilakukan agar Kota Makassar tetap zona biru kendati sudah mulai menerapkan metode pembelajaran dengan tatap muka di sekolah.
“Karena kita tidak mau, muncul klaster baru penyebaran Covid-19 di sekolah saat metode tatap muka mulai diterapkan,” jelasnya.
Ia menyebutkan, berbagai upaya telah dilakukan Pemkot Makassar untuk menekan penyebaran Covid-19 selama masa pandemi, sehingga saat ini Kota Makassar sudah masuk kategori zona hijau meski sebelumnya pernah berada pada posisi zona merah.
“Untuk menekan penyebaran Covid-19 di masa pandemi, Pemkot Makassar telah melakukan berbagai upaya, seperti pembentukan Satgas Raika yang mengurai keramaian saat banyak yang berkerumun, Covid Hunter dan Tim Detektor,” sebut Pomanto.
Lebih lanjut, Pomanto membeberkan bahwa proses vaksinasi untuk guru di Kota Makassar telah selesai 100 persen. Dan dalam waktu dekat ini, akan lanjutkan testing antigen kepada 197.800 murid sekolah swasta dan negeri di Kota Makassar.
“Juga akan dilakukan vaksinasi terhadap anak sekolah yang nantinya akan didampingi oleh orang tua mereka. Apa lagi genose juga sudah tiba minggu depan,” bebernya.
Dalam kesempatan ini, Walikota Makassar dua periode tersebut, juga mengapresiasi Dinas Damkar yang selalu bekerja dengan hati tanpa pamrih.
“Saya sangat apresiasi Damkar. Saya harap seluruh personi Damkar terus bersemangat menyemprot tuntas, jangan sampai ada ketinggalan biar 1 centimeter. Semua harus disemprot, pantang pulang sebelum tuntas,” kunci Pomanto.
Editor : William Marthom
