Tabloid SAR – Pemilu Serentak 2019 hanya tinggal menghitung hari akan diselenggarakan. Namun hanya dr H Andi Thamrin Jufri, MKes merupakan satu-satunya Caleg yang berprofesi dokter dari Dapil Sulsel (Sulawesi Selatan) 11 Luwu Raya.
Caleg Partai Keadilan Sejahterah (PKS) Nomor Urut 8 ini, sampai berniat untuk menuju DPRD Sulsel, untuk mendorong peningkatan pelayanan kesehatan bagi warga Luwu Raya, meliputi daerah Luwu, Kota Palopo, Luwu Utara dan Luwu Timur.
Hal tersebut dikemukakan oleh dr H Andi Thamrin Jufri pada Tabloid SAR, Sabtu (6/4/2019). “Jadi niat saya untuk maju menjadi Caleg DPRD Provinsi Sulsel untuk mewakili masyarakat Luwu Raya, tak lain untuk mendorong pelayanan kesehatan yang prima,” tuturnya.
Soalnya, kata dia, saya sangat prihatin dengan pelayanan kesehatan masyarakat pada desa-desa yang sangat jauh dari harapan akibat alat-alat kesehatan yang sangat tidak memadai. “Jadi jika saya dapat terpilih menjadi anggota DPRD Sulsel, maka saya akan berusaha untuk menggelontorkan anggaran kesehatan untuk pengadaan alat-alat kesehatan pada Puskemas-Puskesmas hingga Pustu,” kata mantan Kadis Kesehatan Kota Palopo ini.
Kasian jugakan tuturnya lanjut, jika penyakit yang seharusnya dapat ditangani di Puskesmas tapi kerana tidak memadainya alat-alat kesehatan, sehingga harus pula dirujuk ke rumah sakit.
“Halnya Pustu, maka perlu juga didukung pengadaan alat-alat kesehatan yang memadai, supaya dapat melakukan tindakan secara dini dalam melayani kesehatan masyarakat, khususnya dalam meminilisasi terjadinya tingkat kematian bayi,” ucap dia.
Pasalnya, lanjut Andi Thamrin, Pustu merupakan untung tombak pelayanan kesehatan di desa-desa, mesti menjadi prioritas untuk didukung pengadaan alat-alat kesehatannya. “Jika Puskesmas dan Pustu sudah memiliki alat-alat kesehatan yang memadai, maka dapat menjadi solusi bagi sistem pelayanan kesehatan masyarakat secara dini,” paparnya.
Menurutnya, bahwa dengan efektifkannya pelayanan kesehatan secara dini pada Pustu dan sudah tejadinya penanangan penyakit-penyakit yang harusnya dapat dirawat di Puskesmas, sehingga masyarakat sudah tidak mesti lagi berobat ke rumah sakit. “Inilah yang menjadi misi saya, sehingga maju menjadi Caleg DPRD Sulsel,” tukasnya.
Apalagi, sambungnya, kesehatan merupakan kebutuhan paling dasar masyarakat yang tidak dapat ditunda-tunda pelayanannya. “Harapan saya, bagaimana Puskesmas ke depan dapat menjadi solusi bagi pelanyanan kesehatan masyarakat secara dini,” imbuh H Andi Thamrin.
Lalu Direktur St. Madyang Palopo ini menambahkan, atas dasar keprihatinan saya terhadap pelayanan kesehatan di Puskesmas-Puskesmas, kususnya di daerah-daerah terpencil yang jauh dari rumah sakit, itu akan saya perjuangkan agar memiliki alat-alat kesehatan yang memadai dalam melayani kesehatan masyarakat.
“Kita sangat menginginkan agar Puskesmas nantinya dapat menjadi solusi bagi pelayanan kesehatan masyarakat yang bersifat prima. Sedangkan Pustu dapat memberikan tindakan dini terhadap pelayanan kesehatan, khususnya dalam mencegah terjadinya tingkat kematitan bayi,” pungkas Caleg PKS Nomor Urut 8 Dapil 11 Sulsel ini.
Untuk diketahui bahwa dr H Andi Thamrin Jufri, MKes telah banyak membantu dalam meringankan beban biaya medis masyarakat, baik saat menjadi Direktur Utama Rumas Sakit Umum Sawerigading maupun saat aktif menjadi Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo.
Bahkan dirinya saat ini menjadi Direktur Rumah Sakit Swasta St. Madyang Palopo ini , masih saja memberikan bantuan dalam meringankan beban biaya medis masyarakat. Menjadi bukti bahwa Caleg DPRD Sulsel yang satu ini sangat memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kesehatan masyarakat. (Ories)
