LUWU – Heri Dome, ayah yang tega membunuh buah hatinya, kini mendekam di Polsek Walenrang, Luwu, Sulawesi Selatan.
Berdasarkan keterangan polisi, Heri Dome sempat menyandera jenazah bayinya. Warga bersama tetangganya yang akan menolong bayi malang tersebut, tidak dapat berbuat banyak, karena pelaku mengancam menggunakan parang dan tombak.
“Karena marah disuruh lepaskan jenazah bayinya, pelaku kemudian membakar rumah tetangga, sambil terus menggendong bayinya yang sudah tak bernyawa,” kata IPDA Abdul Azis, Kaur Reskrim Polres Luwu, Rabu 31 Juli.
Keterangan Abdul Azis, berdasarkan penuturan warga di Desa Lewandi, yang juga saksi mata, melihat pelaku membunuh bayinya dan membakar rumah warga.
Warga bersama beberapa orang tetangga pelaku, terus membujuk pelaku untuk menyerahkan jenazah bayinya, namun pelaku makin kalap, bahkan berupaya menyerang siapa saja yang mendekat.
“Bisa jadi ada kelainan jiwa, namun terkait itu masih kami dalami,” tuturnya.
Adapun jenazah bayi malang tersebut, kini sudah diambil ibunya, setelah polisi berhasil menangkap Heri Dome.
Penulis: Echa
