Arus Bawah Ucapkan Selamat dan Sukses pada Muh Fauzi
LUTRA, Tabloid SAR – Petahana tak bisa tenang mempertahankan kursinya di Daerah Pemilihan 3 Sulawesi Selatan (Sulsel). Pasalnya, sebab dari tujuh kursi yang diperebutkan dalam Pemilu Legislatif 2019, ada enam Caleg Petahana masih ingin mendudukinya. Namun, menurut real count KPU, justru para penantangnya sangat diprediksi bakal lolos ke gedung parlemen pusat di Senayan Jakarta.
Adapun ke enam Caleg Petahana tersebut, yakni A Fuziah P Hatta (Golkar), Felicitas Tallulembang (Gerindra), Abubakar Wasahua (PPP), Bahrum Daido (Demokrat), Amran (PAN) dan Lutfy A Mutty (Nasdem). Sepertinya hanya Lutfy A Mutty satu-satunya Caleg Petahana dari Wija to Luwu yang masih berpeluang lolos ke DPR-RI.
Selain Lutfy, terdapat pula Caleg Wija to Luwu dari generasi milinea yakni Muhammad Dhevy Bijak (Demokrat) yang merupakan putra sulung Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak juga disebut-sebut masih cukup untuk meraih kursi pada gedung parlemen pusat di Senayan Jakarta.
Hanya saja Lutfy masih harus bersaing ketat dengan Caleg NasDem lainnya, yakni istri Wakil Bupati Luwu Timur (Lutim), dr Ani Nurbani dan istri Wakil Bupati Toraja Utara, Eva Rataba. Begitu juga Muhammad Dhevy Bijak, masih harus bersaing dengan mantan Bupati Toraja Utara, Frederik Batti Sorring di partai Demokrat.
Hal ini, menurut perhitungan real count KPU yang dirilis melalui situs https://pemilu2019.kpu.go.id, per 30 April 2019, sebagaimana yang dikutip Tabloid SAR. Bahwa tampak terjadi persaingan yang sangat ketat antara ke dua Caleg Wija to Luwu ini dengan rival-rival politiknya di tengah memperebutkan dua kursi DPR-RI di Dapil 3 Sulsel.
Sedangkan suami Bupati Luwu Utara, Muhammad Fauzi sudah dapat dipastikan mewakili Golkar di Dapil 3 Sulsel. Kendati Caleg yang akrab disapa Abang ini, bukan keturunan Wija to Luwu, tapi karena tingginya ekspektasi masyarakat Tana Luwu yang memberikan dukungan kepadanya.
Direktur Eksekutif Aktivis Pembela Arus Bawah, Rahmat K Foxchy mengaku sangat berharap adanya keturunan Wija to Luwu untuk dapat kembali tampil sebagai anggota DPR-RI periode 2019-2024. “Harapan itu hanya ada pada Pak Lutfy dan Adinda Dhevy,” tuturnya pada media ini.
Mengenai lolosnya suami Bupati Lutra ke DPR-RI, aktivis yang dikenal banyak mengungkap kasus korupsi tersebut, menyampaikan selamat dan sukses dengan harapan dapat aspirasi masyarakat Tana Luwu ke dalam ranah kebijakan politik anggaran pada tingkat pemerintah pusat.
Saya sangat berharap pada Abang (Muh Fauzi –red), tutur aktivis yang akrab disapa Bang Ories ini, jika nantinya menjadi anggota DPR-RI agar dapat memberikan kontribusi dalam mengakselerasi pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, khususnya di Tana Luwu ini ke depan.
Menurutnya, bahwa Abang itu pernah menjadi Anggota DPR-RI, sudah memahami bagaimana seharusnya mempengaruhi kebijakan politik anggaran di tingkat pusat supaya terlegolntorkan untuk memajukan pembangunan dan kesejahteraan hidup masyarakat di Tana Luwu ini nantinya.
“Apalagi sudah berpengalaman lobi-lobi anggaran di tingkat pusat. Jadi Abang sangat diharapkan untuk dapat mendedikasikan keterwakilan masyarakat Luwu Raya di DPR-RI, meskipun tidak berketurunan Wija to Luwu,” terang Bang Ories.
Saat ditanyakan mengenai peluang Lutfy dan Dhevy, lalu aktivis yang lama malang melintang di kota metropolitan Jakarta ini, mengaku sangat berharap dapat juga lolos ke parlemen pusat. “Apalagi ke duanya, tentu sangat diharapkan untuk meneruskan eksistens Wija to Luwu di DPR-RI selama lima tahun ke depan,” paparnya.
Pak Lutfy selaku incumbent, tutur Bang Ories lagi, dengan segudang pengalaman sebagai legislator pusat, telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan rakyat di Tana Luwu selama ini. “Jadi saya sangat optimis Pak Luthy dapat lolos untuk mendampingi Rusdi Masse ke Senayan,” ucapnya.
Optimisme juga disampaikan aktivis anti korupsi yang satu ini pada Dhevy dalam mendorong terjadinya proses regenerasi di kalangan Wija to Luwu di tengah ketatnya persaingan politik untuk dapat menembus langit parlemen pusat.
“Jelasnya, kita masih menunggu perkembangan lebih lanjut, semoga Pak Lutfy dan Dinda Dhevy berhasil meraih kursi DPR-RI,” pungkas Rahmat K Foxchy. (Tim_Lipsus)